Peredaran Pelumas Mesin Palsu 2024
Peredaran Pelumas Mesin Palsu 2024
Federal Oil bersama Asosiasi Pelumas Indonesia( Aspelindo) beserta jajaran terpaut sukses menguak peredaran pelumas mesin palsu yang tidak cocok spesifikasi di sebagian wilayah di Indonesia semenjak 2017.
Serta pada kuartal 1 serta kuartal 2 tahun 2024, sudah terjalin pengungkapan pelumas yang tidak cocok spesifikasi di daerah Jakarta serta Banten, dimana pada Mei 2024 ditemui produk Federal Oil tipe Federal Ultratec sebanyak 35 karton di Bengkel Sentosa Motor yang berlokasi di Cengkareng, Jakarta.
Pengungkapan besar pula dicoba di Komplek Biztrip Panongan, Banten pada Juni 2024. Di situ ditemui sebanyak 60 karton produk tipe Federal Ultratec yang tidak cocok spesifikasi serta puluhan karton dari merk pelumas lain.
Kedua permasalahan inipun telah ditindaklanjuti oleh pihak berwenang
serta hendak terus jadi atensi untuk Federal Oil dalam upaya menguak peredaran produk pelumas yang tidak cocok spesifikasi oleh oknum- oknum yang tidak bertanggung jawab.
” Peredaran pelumas yang tidak cocok spesifikasi ini jelas merugikan kami sebagai produsen serta pemegang merk Federal Oil, dan konsumen yang sepanjang ini sudah yakin serta merasakan mutu dari teknologi bahan- bahan Federal Oil yang digunakan buat kebutuhan motor setiap hari mereka,” cerah Herry Hambali, B2C Sales Direktur PT ExxonMobil Lubricants Indonesia( PT EMLI) dalam penjelasan resminya.
Dirinya juga mengantarkan, grupnya terus berkomitmen bersama Aspelindo serta bermacam pihak terpaut buat menunjang tiap upaya pengungkapan peredaran pelumas yang tidak cocok spesifikasi di pasar pelumas Tanah Air.
” Supaya warga dapat kian aman dalam memakai bahan- bahan Federal Oil yang cocok spesifikasi,” kata Herry Hambali.
Sedangkan itu, Pimpinan Universal Aspelindo Sigit Pranowo menuturkan, pemakaian pelumas yang cocok spesifikasi mempunyai kedudukan berarti dalam menjaga mesin kendaraan bermotor yang digunakan teratur.
Serta baginya, dengan terdapatnya peredaran pelumas yang tidak cocok spesifikasi di pasar, serta pemakaian dalam jangka panjang bisa menyebabkan kerugian untuk produsen serta konsumen.
” Pastinya, kedudukan aktif dari Federal Oil serta produsen pelumas yang lain sangat menolong kami dalam menunjang upaya pemerintah buat memberantas oknum produsen serta pengedar yang tidak bertanggung jawab.” tutup Sigit.